Warung Internet

Dunia yang asik untuk berbagi...

Pada tanggal 19 November 2012 DD akan ganti template, jadi jika kamu mengalami gangguan pada tanggal itu Admin mohon maaf | Mohon maaf untuk sementara artikel Humor dan Cermis belum bisa diposting. InsyaAllah akan mulai berjalan normal pada awal bulan desember 2012 |

Kamu suka artikel ini? Klik "Like" dan +1!


Masih melajang saat semua sahabat Anda sudah berumah tangga? Tak usah berduka. Berstatus lajang banyak untungnya. Terutama di dunia kerja. Anda bisa mengejar karir setinggi mungkin dan meraih sukses.

Apa saja poin plus Anda sebagai lajang pada karier?

1.Peluang lebih besar
Menjadi lajang membuat Anda memiliki peluang lebih besar untuk mengembangkan karir. Jika ada promosi kenaikan jabatan, atasan dan manajemen pasti akan mempertimbangkan status ini.

2.Fokus pada pekerjaan
Mungkin Anda sering mendengar keluhan dari rekan kerja Anda yang sudah berkeluarga. Entah suami atau anaknya sakit, bisa juga urusan sekolah anak. Hal itu pasti akan sangat mengganggu konsentrasi kerja.
Terlebih jika urusan keluarga membuat Anda harus meninggalkan kantor. Jika dilakukan terlalu sering, tentu atasan akan menilai Anda tidak profesional.

3.Bebas dinas luar kota
Sebagai lajang, Anda bisa menerima tugas ke luar kota tanpa harus banyak pertimbangan. Berbeda dengan mereka yang sudah berkeluarga. Meninggalkan keluarga selama beberapa hari saja sudah memerlukan pertimbangan yang benar-benar matang.
 
Saat ke luar kota , Anda bisa menikmati perjalanan tanpa perlu memikirkan keluarga yang ditinggal di rumah. Sehingga pikiran Anda saat dinas ke luar kota tidak terpecah.

4.Bisa merencanakan karier
Anda bisa membuat perencanaan karir jangka panjang secara lebih matang saat masih lajang. Jika sudah berkeluarga, belum tentu rencana Anda bisa terlaksana semua. Anda harus banyak membuat kompromi-kompromi. Misalnya saja saat hamil dan melahirkan, perhatian Anda tentu terbelah pada urusan kedatangan buah hati.

5.Bebas menikmati gaji
Saat tanggal gajian tiba, Anda bisa menikmati gaji sepenuhnya untuk menyenangkan diri sendiri. Tak perlu dipusingkan dengan urusan pembayaran rumah tangga atau biaya anak. Anda bisa membeli baju, sepatu, sering-sering menikmati hidangan kafe, atau pun merencanakan liburan ke luar negeri sesuka hati.

Jika kamu suka artikel ini, sumbangkan komentar kamu

Pembaca yang baik adalah pembaca yang meluangkan sedikit waktunya untuk memberikan komentar tentang apa yang telah dibacanya... :)