Warung Internet

Dunia yang asik untuk berbagi...

Pada tanggal 19 November 2012 DD akan ganti template, jadi jika kamu mengalami gangguan pada tanggal itu Admin mohon maaf | Mohon maaf untuk sementara artikel Humor dan Cermis belum bisa diposting. InsyaAllah akan mulai berjalan normal pada awal bulan desember 2012 |

Kamu suka artikel ini? Klik "Like" dan +1!



Duh, senangnya bila pria yang sudah lama Anda kagumi akhirnya menyatakan cinta. Supaya hubungan berjalan mulus, ada rambu-rambu yang perlu Anda ketahui agar cintanya tak cepat berlalu. Pasalnya, menurut pakar hubungan personal, David Wygant, ada beberapa kesalahan perempuan yang sering membuat pria jadi kehilangan selera dan malas melanjutkan hubungan :

1. Menjelek-jelekkan mantan
Bila Anda hobi membicarakan kelakukan buruk si mantan, bisa jadi kekasih akan berpikir, kelak bila hubungan yang baru terjalin ini berakhir, Anda akan berlaku sama terhadapnya. Bagaimana pun, si mantan adalah seseorang yang pernah hadir dalam hidup Anda dan Anda pilih untuk menghabiskan banyak waktu bersama. Jadi, bila si dia bertanya tentang si mantan, katakan dengan sopan bahwa hubungan itu telah berakhir dan Anda bisa memetik pelajaran berharga dari sana, baik dalam hal positif atau negatif.

2. Gila pujian
Anda sering sekali bertanya, “Gimana penampilanku?” Meski si dia sudah mengatakan bahwa Anda cantik, tapi bolak-balik Anda mengajukan pertanyaan seputar penampilan tubuh. Berhentilah memancing pujian. Bukankah pujian seharusnya keluar dari hati yang tulus? Lagi pula, terlalu cerewet pada penampilan bisa menandakan Anda perempuan yang terobsesi pada penampilan.

3. Posesif
Tahan keinginan untuk mengetahui setiap detail mengenai kegiatannya, apalagi mendesaknya dengan berbagai pertanyaan. Tanyakan saja kabar dan kegiatannya dengan kalimat yang manis dan wajar. Buang jauh-jauh sikap paranoid. Sadarilah bahwa kekasih punya kehidupan sendiri, seperti keluarga dan kariernya. Karena itu berikan kekasih kesempatan untuk menikmati “me time-nya”. Ingat, kalau terlalu dikekang pria akan berontak.

4. Senang mengatur
Meski tujuan Anda adalah untuk mengingatkan atau sebagai bentuk perhatian, tapi tahanlah keinginan untuk mengatur hal-hal yang harus ia lakukan. Ingat, Anda adalah kekasihnya, bukan ibu atau bosnya.

5. Terlalu “Pushy”
Baru dua-tiga kali kencan, Anda sudah memaksanya untuk bertemu dengan orangtua dan keluarga besarnya. Belum cukup, Anda juga mendesaknya bertemu dengan calon mertua. Wah, bagaimana pria enggak lari?

Biasanya bila pria sudah merasa cocok dan nyaman dengan seorang wanita, pasti ia akan mengenalkan Anda dengan orangtuanya. Meski begitu, berkenalan dengan keluarganya bukan berarti ia siap berkomitmen serius, lho. Masih dibutuhkan pengenalan pribadi lebih jauh lagi sebelum mantap ke pelaminan.

Sumber : Untukku

Jika kamu suka artikel ini, sumbangkan komentar kamu

Pembaca yang baik adalah pembaca yang meluangkan sedikit waktunya untuk memberikan komentar tentang apa yang telah dibacanya... :)