Istilah pacaran sudah tidak asing lagi untuk
remaja Indonesia. Bagi yang masih asing dengan istilah pacaran bisa cari di
wikipedia. Setiap remaja memiliki cara-cara tersendiri dalam berpacaran agar
lebih romantis dan mesra (katanya). Berikut 7 tahap dalam berpacaran yang
dibagi berdasarkan aktivitas yang dilakukan dalam berpacaran.
Tahap-1
Dalam tahap ini sepasang kekasih hanya saling
bertatap mata saja dan berangan-angan jika nanti bla-bla-bla tentang
hubungannya.
Tahap-2
Untuk tahap berikutnya dua sejoli mulai berani
berpegangan tangan ataupun bergandengan tangan sewaku jalan bareng.
Tahap-3
Tahapan berikutnya lebih berani lagi. Selain
melakukan kedua hal di atas, dalam tahap ini the lovers sudah tidak sungkan
lagi untuk berpelukan.
Tahap-4
Lebih tinggi lagi, setelah berpelukan lalu si
cowok berani mencium si cewek.
Tahap-5
Kalau tadi hanya si cowok yang mencium,
sekarang dua-duanya sudah saling berciuman bahkan mouth to mouth alias dari
mulut ke mulut. Jijik? Enak? Terserah Anda. Ada istilah dari mulut ke mulut,
maksudnya kayak yang tadi atau yang bagaimana?
Tahap-6
Lebih ekstrim lagi, salah satu pihak sudah
mulai meraba-raba daerah terlarang (misalnya lubang hidung? Bukan!! itu
loh!!!).
Tahap-7
Untuk tahap yang terakhir lebih ekstrim dari
yang ekstrim-ekstrim dan lebih berbahaya dari yang berbahaya (lebay!!!).
Biasanya jika kondisi memungkinkan dan kedua sejoli sudah ngebet, bisa jadi
langsung mencari tempat yang sepi dan tersembunyi untuk mencari yang
sembunyi-sembunyi. Kalau sudah begini sudah overdosis, perlu diberi obat
penawar nafsu.
Lihatlah diri Anda, sudah sampai tahap ke
berapa aktivitas pacaran yang telah Anda lakukan hingga sekarang. Itulah
faktanya yang tidak perlu dibuktikan karena Anda juga pasti mengiyakan. Untuk
cara pacaran yang baik tidak dibahaspun Anda sudah tahu. Intinya selama Anda
dan orang lain tidak dirugikan berarti apa yang Anda lakukan adalah baik
walaupun harus lebih baik lagi.