Ternyata, lokasi bekas penambangan bisa jadi sesuatu yang menarik. Di Swedia, ada kamar hotel yang letaknya 155 meter di bawah tanah. Kamar hotel terdalam di dunia ini akan mengajak Anda merasakan pengalaman tidur di perut bumi.
Daerah bekas pertambangan Sala Silvermine,
Kota Vastmanland, Swedia menjadi wisata yang tidak biasa. Jika kebanyakan lahan
bekas tambang hanya dijelajahi, kini ada hotel di dalam area pertambangan.
Hotel Sala Silvermine memiliki kamar yang berada di lorong-lorong bekas
penambangan.
Menurut situs resmi hotel salasilvergruva.se,
kedalaman lorong ini mencapai 155 meter dari permukaan tanah. Lubang menyerupai
gua ini diisi dengan tempat tidur nyaman dan sofa empuk, lengkap dengan
penerangan yang hangat. Di kamar hotel ini pula, Anda bisa melihat gua-gua dan
danau-danau bawah tanah yang memesona. Untuk akses keluar masuk ke kamar-kamar
ini, Anda bisa menggunakan lift khusus untuk kawasan pertambangan.
Dulunya, daerah ini merupakan tambang perak
yang bisa mengasilkan 3 ton perak per tahun. Kebanyakan perak yang dihasilkan
dari sini dibuat menjadi uang koin, namun ada juga yang jadi artefak dan
patung. Kini gua-gua tersebut sudah tidak terpakai dan dijadikan kamar hotel
yang bisa dibilang unik.
Untuk menginap di sini, Anda disarankan memakai
pakaian yang hangat dan nyaman karena suhu di gua bawah tanah ini mencapai 2
derajat celcius. Tapi jangan khawatir, suhu kamar sudah dinaikkan hingga 18
derajat dan kasur di sana dilengkapi dengan bedcover yang tebal. Jika masih
terasa dingin, kamar ini juga menyediakan selimut lebih yang bisa menghangatkan
Anda.
Karena letaknya yang lumayan jauh dari
permukaan darat, maka sinyal telepon tidak sampai ke kamar-kamar tersebut. Oleh
karena itu, setiap kamar dilengkapi dengan radio interkom untuk berhubungan
dengan petugas yang berjaga sepanjang malam di atas sana.
Jika ingin ke kamar kecil, Anda harus naik 50
meter dari kamar tidur. Di toilet tersebut, Anda hanya bisa buang air kecil dan
air besar, tidak bisa mandi. Kegiatan mandi bisa dilakukan di kamar mandi
hostel yang ada di atas permukaan tanah.
Harga yang harus dibayar untuk menginap di
sini adalah US$ 580 atau Rp 5.300.000 per malam. Harga tersebut sudah termasuk
tur guide menuju gua-gua di bawah tanah, cemilan selama tur, makan pagi dan
tentunya, bermalam di kamar bawah tanah. Kamar-kamar ini memiliki ruang yang
cukup untuk 2 orang.