Bayi berkaki 6 yang lahir di Pakistan berhasil
menjalani operasi pengangkatan 4 kaki tambahannya. 4 kaki tambahan itu
merupakan kaki dan tangan dari kembarannya yang tidak berkembang dengan baik
dan kemudian menempel pada tubuh si bayi.
Seperti diberitakan sebelumnya, bayi laki-laki
yang baru berusia 1 minggu ini diyakini awalnya merupakan janin kembar dari
pasangan yang menikah sepupu.
Sayangnya, salah satu kembaran lahir secara
prematur dan tidak berkembang secara sempurna. Tim operasi yang terdiri dari 5
orang dokter berjuang untuk menyelamatkan sang bayi di National Institute of
Child Health (NICH) di Karachi, Pakistan.
"Kelahiran abnormal yang diakibatkan
penyakit genetik hanya terjadi 1 dari satu juta kelahiran bayi atau lebih. Bayi
abnormal dengan enam kaki ini pada dasarnya bisa menjadi normal seperti
anak-anak lainnya," kata Kepala NICH, Jamal Raza seperti dilansir Daily
Mail.
Sebelum ahli bedah dapat mengoperasi bayi,
para dokter harus berusaha menemukan kaki mana milik sang bayi sendiri dan
manakah milik saudara kembarnya.
Untuk memastikannya, dokter harus memeriksa
darah sang bayi, juga melakukan scan MRI dan CT scan sebelum dapat memutuskan
akan melakukan operasi. Operasi berlangsung selama 8 jam dan dilakukan secara
bertahap.
Saat ini, si jabang bayi telah berada di
sebuah bangsal unit perawatan intensif sejak dilahirkan pekan lalu. Imran
Shaikh, ayah sang bayi yang tinggal di Sukkur, mengatakan dia bersyukur anaknya
mendapat perawatan yang tepat dan intensif.
"Kami adalah keluarga miskin. Saya
berterima kasih kepada pemerintah dan para dokter karena membantu mengoperasi
bayi kami," kata Shaikh.
Shaikh sebelumnya telah membuat permohonan
bantuan kepada pemerintah dan badan amal di Pakistan. Ia mengaku tidak mampu
mengunjungi Karachi agar bayinya yang malang tersebut mendapat perawatan yang
memadai.
Shaikh dan istrinya telah tinggal di kota
Sukkur di Pakistan selama 4 tahun. Kota ini berjarak sekitar 280 km dari
Karachi, ibukota Paksitan. Istrinya saat ini dikabarkan sudah pulih setelah
melahirka dan dalam kondisi kesehatan yang baik.
Istri Sheikh yang yang juga merupakan
sepupunya ini belum mampu melakukan perjalanan untuk menengok bayinya karena
sempat melakukan persalinan lewat operasi caesar. Pasangan ini berencana
memberi nama anaknya Umar Farooq.
Departemen kesehatan setempat mengatakan bahwa
pihaknya sedang memeriksa apakah sang bayi memerlukan perawatan lebih lanjut
agar dapat hidup normal.