Disatu desa hiduplah seorang yang amat
miskin..Kenapa miskin? mungkin karena dia malas? Ya benar dia memang amat
pemalas.. setiap harinya hanya tidur dan tidur makan pun hanya mengharap iba
dari para tetangga.
Suatu hari lagi asik-asiknya tiduran tiba-tiba
ada suara berisik dari arah pintu pondoknya sipemalas berkata dalam hati
"hmmm..Siapa lagi sich malam-malam gini? Ah biarin aja paling-paling juga
maling..",Ia pun melanjutkan tidurnya.
Selang beberapa menit ia mendengar lagi suara
berisik kali ini jelas sekali suara langkah kaki berjalan dari dapur menuju
pintu depan..Sipemalas kembali berkata dalam hati.."Tuh kan pasti maling
nya sudah mau pergi.."
Kemudian dengan setengah berteriak sipemalas
berkata, "Hai maling kalo keluar jangan lupa tutup pintu..!"
Si maling yang memang sudah dongkol karena
tidak menemukan apapun dirumah itu menjawab dengan seribu dongkol.."Dasar
kau pemalas nggak ada satupun barang berharga yang kau punya..!"
Sipemalas pun menjawab dengan santai disertai
mengantuk.."Ngapain aku susah-susah kerja cari duit buat beli barang mewah
kalau ujung-ujungnya kau juga yang mencuri..."
Si maling, "...?>!@#!!!!!..."
==========================================================
Suatu hari ada seorang kakek-kakek yang lagi
nangis sambil menghadap tanaman sayurannya,tiba-tiba datang cucunya yang baru
pulang sekolah.
Sicucunya kaget ngedapetin sang kakek sedang
nangis sendirian di kebun samping rumahnya itu maka ditanyalah sang kakek oleh
cucunya tadi.
Cucu : "Kek,kenapa nangis disitu ?"
Kakek: "Ini cu,cangkul kakek
hilang."
Cucu : "Kapan hilang nya kek?"
Kakek: "Besok lusa?"
Cucu : "Loh kok kakek nangisnya
sekarang??!"
Kakek: "Mumpung lagi sempat..."
Cucu : "???!!!........"