Oh My God, siapa yang tak kenal dengan
kata-kata ini? Di kalangan anak muda, kata yang biasa disingkat OMG (o-emji)
ini sudah sangat populer. Hampir setiap anak muda mengucapkannya untuk
menunjukkan ekspresi heran, kaget, atau kagum. Dalam bahasa Indonesia, ekspresi
ini bisa diartikan ‘ya Tuhan’ atau ‘ya ampun’.
Kata-kata OMG ini mulai populer diucapkan
sejak awal-awal tahun 2000-an. Tak hanya bagi penutur bahasa Inggris, kata-kata
tersebut juga populer bagi penutur bahasa lain, termasuk bahasa Indonesia. Di
situs Yahoo Indonesia, OMG bahkan
menjadi nama salah satu kanal untuk berita-berita selebritis dan entertainmen.
Meski baru populer di awal tahun 2000-an, tapi
percayakah Anda bahwa kata-kata ini sebenarnya
pertama kali dikenal manusia pada tahun 1917? Begitulah cerita yang
dikemukakan situs cracked.com. Dengan mengutip Kamus Oxford, situs tersebut
mengungkapkan bahwa OMG pertama kali ditemukan dalam catatan bertuliskan tahun
1917.
Catatan itu dibuat oleh seorang laksamana
angkatan laut Inggris bernama John Arbuthnot ‘Jacky’ Fisher. Saat menuliskan
kata Oh My God, dia berusia 75 tahun. John berasal dari kesatian 1st Baron
Fisher di Kilverstone.
Dalam catatannya tertulis kalimat seperti ini,
"I hear that a new order of Knighthood is on the tapia -- O.M.G (Oh! My
God!) -- Shower it on the Admiralty!" Kurang lebih kalimat ini
mengisyaratkan keinginannya untuk dinaikkan posisinya. Begitu catatan ini
ditemukan, bukan maknanya yang kemudian menjadi terkenal. Tapi potongan
kata-kata OMG itulah yang menyebar. Konon, John sendiri tidak paham dengan arti
kata tersebut.